Aku benci mentari pagi
Silau cahaya bikin aku panas
Engkau selalu bangunkan ku
Disaat lelap ku berselimut kasur
Cahaya mu menerobos dinding rumah
Menyapaku di waktu pagi ku
berpaling
Berlari cepat menjauh dari mu
Meski terkadang tak tahu hendak
kemana kaki melangkah
Mentari
Tertegun betapa bodohnya diri ini
Saat kaki sudah jauh melangkah
Saat mentari tak lagi memancarkan
sinarnya
Kurasakan aku butuh senyum hangat
itu
Dan kini baru kusadari
Tanpa mentari duniaku terasa
hampa
Tanpa sinarnya duniaku terasa
gelap
Tanpa cahanya dunia ku seakan
mati
Aku sudah kehilangan mentariku
Mentari yang selalu menyapaku di
waktu pagi
Hilang mungkin tertutup awan
hitam
Atau mungkin tenggelam bersama
asap kekecewaan
Andai engaku bisa merasakan
Ku memanggimu saat ini
Kembali lah Duhai mentari ku
Bersinarlah dengan cahaya mu
Baturaja, 5 agustus 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar